SUKOHARJOKekurangan Dokter, Pasien RSUD Overload. Read more … » – Keluhan para pengusaha angkutan umum, tampaknya belum cukup ampuh menyelesaikan persoalan kelangkaan BBM jenis solar bersubsidi. DiSolo Menuju Kota Macet. Read more … » beberapa SPBU yang ada di Sukoharjo, antrean panjang kendaraan untuk mendapatkan solar masih saja terjadi. SPBU Jombor, contohnya. Di tempat ini, tampak antrean hingga 200 meter. Mulai dari droping solar dari Pertamina hingga stok habis, antrean tetap terlihat panjang.
Khawatir mengganggu lalu lintasKlub Motor-Satlantas Kampanye Tertib Lalu Lintas. Read more … », polisi dan petugas SPBU harus mengatur kendaraan. Beberapa mobil terutama angkutan desa (angkudes) yang tidak tertibKlub Motor-Satlantas Kampanye Tertib Lalu Lintas. Read more … » berusaha memotong antrean. Tapi, petugas tegas. Mereka diminta memutar dan kembali masuk barisan antrean.
Penanggungjawab SPBU Jombor Yuli, mengatakan bahwa antrean di SPBU yang dikelolanya terjadi setiap droping solar datang. Kendaraan maupun pembeli solar menggunakan jeriken tetap dilayani tanpa dibatasi. Tetapi Yuli menolak memberikan keterangan terkait jatah solar yang dikirim oleh Pertamina. “Sehari dikirim dua kali. Kalau soal jumlahnya, hanya pemilih SPBU yang tahu pasti,” ujar dia.
Kesulitan solar bisa jadi menimbulkan efek ganda. Selain berdampak pada angkutan umum, kelangkaan juga mengancam mundurnya masa tanam ketiga di Sukoharjo. Jigong Sarjanto, salah satu petani Desa Pranan, Polokarto meminta dinas terkait segera mencari solusi mengatasi kelangkaan solar di wilayah Sukoharjo. “Kalau tidak, jangan salahkan kami jika terpaksa turun ke jalan untuk berunjuk rasa,” kataKlub Motor-Satlantas Kampanye Tertib Lalu Lintas. Read more … » dia. (Deni)

var m3_u=(location.protocol=='https:'?'https://lumbungdesa.net/iklan/www/delivery/ajs.php':'https://lumbungdesa.net/iklan/www/delivery/ajs.php');var m3_r=Math.floor(Math.random()*99999999999);if(!document.MAX_used)document.MAX_used=',';document.write("");/*]]>*/