Penertiban Atribut di Keraton Baru 10 Persen
SOLO – Atribut partai politik (parpol) dan alat peraga milik calon yang maju di Pilgub Jateng 2013, belum sepenuhnya ditertibkan Satpol PP Pemkot Solo. Alasannya, perlu koordinasi dengan Keraton Solo untuk menindaklanjuti penertiban.
Kasi Operasional dan Pengendalian Satpol PP Bambang mengatakan, baru sepuluh persen atribut yang ditertibkan Satpol PP di wilayah Keraton. “Upaya penertiban di keraton terkendala adanya tarik menarik kepentingan,” ujar Bambang, Kamis (25/4).
Saat melakukan penertiban di lokasi lain, Satpol PP kembali mendapati 14 alat peraga mulai baliho, spanduk, bener dan bendera partai di lima titik. Kelima titik tersebut yakni, perempatan Panggung, Jembatan Rs Dr Oen Kandang Sapi, jalan ahmad Yani, Taman Jajar dan Slamet Riyadi.
Menurut Bambang, dari pantauan Satpol PP di lokasi with area Jalan Slamet Riyadi masih didapati bendera partai PKS dan PAN. Temuan ini langsung di beritahukan parpol bersangkutan untuk segera diambil.
Terkait keberadaan reklame Partai Nasdem di Jalan Slamet Riyadi tepatnya di Ngarsopura sejauh ini sudah mendekati hasil akhir. Perkembangannya menunggu setelah Dinas Tata Ruang Kota (DTRK), DPP dan pemilik hampir selesai melakukan kordinasi. “Reklame Nasdem di Slamet Riyadi kasusnya mereka membayar. Agar tidak ada pihak yang dirugikan perlu lebih dulu ada pembicaraan,” jelasnya.(ahmad)
var m3_u=(location.protocol=='https:'?'https://lumbungdesa.net/iklan/www/delivery/ajs.php':'https://lumbungdesa.net/iklan/www/delivery/ajs.php');var m3_r=Math.floor(Math.random()*99999999999);if(!document.MAX_used)document.MAX_used=',';document.write("