Flu, Jangan Masuk Kantor Jika Tak Ingin Menulari
Penyakit flu bagi sebagian orang terkadang dianggap enteng. Tak heran jika banyak karyawan yang tetap masuk kerja meski terserang flu. Namun ternyata hal tersebut dapat merugikan rekan kerja, khususnya yang menggunakan barang yang sama dengan Anda.
Dilansir Detikcom, Senin (4/2), para ilmuwan dari University of Arizona telah menemukan bahwa ketika satu orang yang sakit memaksakan diri masuk kantor maka lebih dari setengah barang-barang yang disentuhnya akan terinfeksi virus. Virus ini selanjutnya bisa menyebar ke orang lain. Mengapa demikian? Ini karena tangan lebih cepat menyebarkan virus ketimbang bersin.
Studi ini dikabarkan melibatkan 80 peserta yang tanpa sadar memiliki virus buatan yang menyerupai pilek, flu dan sakit perut. Pada saat penelitian berlangsung, karyawan diminta tetap pergi bekerja seperti biasa. Setelah empat jam, peneliti mengambil sampel permukaan yang sudah disentuh oleh partisipan dan juga memeriksa tangannya. Ditemukan lebih dari 50% permukaan dan karyawan terinfeksi setidaknya oleh salah satu virus. Meskipun kuman flu dan pilek akan mati di akhir hari, tapi risiko karyawan tertular tetap tinggi karena cukup terkena paparan kecil saja bisa membuat seseorang jatuh sakit.
Meski dengan melakukan intervensi sederhana seperti mencuci tangan sebelum makan siang dan setelah bertemu orang, menggunakan hand sanitizer serta tisu, risiko infeksi hanya menurun menjadi kurang dari 10%. Karena itu jika Anda sedang flu atau batuk akan lebih baik jika berada di rumah ketimbang masuk kantor. Karena dengan memaksakan diri bekerja di kantor. (Tri)