Raskin Dijual Lagi, Jatah Bisa Dialihkan
BOYOLALIPemdes Batan Siapkan Program LLP Untuk Petani. Read more … »-Pemkab Boyolali melarang penerima beras miskin (raskin) menjual kembali jatah yang diterima. Mereka yang kedapatan menjual dimungkinkan dicoret dari daftar penerima.
Kasubag Pertanian, Bagian Perekonomian Setda Boyolali Sugita mengemukakan, raskin merupakan jatah bagi masyarakat tidak mampu dan harus dikonsumsi yang menerima. Raskin masuk klasifikasi beras medium yang layak dikonsumsi. “Bagi mereka yang menerima namun dijual kembali, dapat diartikan orang itu sudah mampu dan tidak mau mengkonsumsi raskin,” kata Sugita, Kamis (4Wacana Pemecahan Dapil 3 Sukoharjo Menguat. Read more … »/4). Mereka yang kedapatan menjual kembali, bakal mendapatkan teguran. Bahkan hal itu bisa ditindaklanjuti dengan musyawarah desaPemdes Batan Siapkan Program LLP Untuk Petani. Read more … ». Yakni dialihkan kepada orang lain yang layak menerima.
Data pengganti secepatnya bisa dikirimkan ke Kementrian Sosial (Kemensos) diDampak Kenaikan Harga BBM, Angka Kemiskinan Dikhawatirkan Naik 10 Persen . Read more … » Jakarta. Selain itu, pembeli raskin juga akan diberikan teguran tegas. Sesuai petunjuk umum dan petunjuk teknis, raskin harus tepat sasaran dan disampaikan kepada yang berhak menerimanya. Guna mengantisipasi jual beli rakin, pihaknya bakal memantau dan menggelar pengawasan di lapangan. Baik di pasar–pasar tradisional, masyarakat umum hingga titik pembagian raskin. Jika jual beli raskin dibiarkan, dikhawatirkan bakal terus berputar. Sehingga dampaknya akan mengurangi kualitas raskin selanjutnya.
Kabag Perekonomian Setda Boyolali Supomoharjo melanjutkan, distribusi raskin bulan ini dilakukan mulai 9-11 April di seluruh wilayah desa kecamatan. Pihaknya berharap satgas raskin di tingkat desa maupun kecamatan segera menarik uang tebus kepada penerima. “Sebab proses pendistribusian dengan cara bayar uang tebus dulu. Setelah itu baru mendapatkan atau cash and carry,” terang Supomoharjo. Sementara kouta raskin di bulan April sebanyak 962,49 ton. Raskin disalurkan kepada 64.166 rumah tangga sasaran penerima manfaat (RTSPM). Dari Jumlah5.886 KK Solo Tidak Terima Raskin. Read more … » tersebut, paling banyak adalah warga di wilayah Boyolali bagian utara, seperti Kecamatan Wanosegoro, Kemusu dan Juwangi.(uki)
var m3_u=(location.protocol=='https:'?'https://lumbungdesa.net/iklan/www/delivery/ajs.php':'https://lumbungdesa.net/iklan/www/delivery/ajs.php');var m3_r=Math.floor(Math.random()*99999999999);if(!document.MAX_used)document.MAX_used=',';document.write("